Senin, 16 November 2009

MEDIA PEMBELAJARAN TENTANG INDUSTRI DAN SIG

Lokasi industri dan pertanian dengan memanfaatan peta
a. Klasifikasi industri
Pengertian indusrti adalah bagian dari proses produksi,yang mengolah bahan mentah menjadi bahan baku atau bahan baku menjadi baran g jadi,sehingga menjadi barang yang bernilai bagi masyarakat
b. Dampak positif dan negatif pembangunan industri
Positif

1. Menambah penghasilan penduduk yang akan meningkatkan kemakmuran
2. Menghasilkan aneka barang yang di perlukan masyarakat banyak
3. Memperbesar kegunaan bahan mentah
Negatif
1. Lahan pertanian menjadi semakin berkurang luasnya
2. Tanah permukaan yang merupakan bagian yang subur menjadi hilang
3. Cara hidup masyarakat berubah menjadi lebih konsumtif
Lingkungan tercemar / limbah industri
Faktor pendukung dan penghambat pembangunan industri
Pendukung

1. Untuk industri yang bersifat padat modal faktor pendukung utama adalah uang,alat dan perlengkapan dan bahan baku yang mudah didapat secara terus menerus
2. Untuk industri yang bersifat padat karya faktor utama adalah jumlah tenaga kerja yang sesuai dengan keperluan industri tersebut dan bertempat tinggal di sekitar lokasi industri serta tersedianya bahan baku yang mudah di dapat
Penghambat
3. Pemasaran yang kurang lancar karna persaingan
4. Barang yang disediakan sudah tidak selera konsumen
5. Modal relatif kuarang lancar
6. Bahan baku untuk jenis-jenis tertentu sanagat bergantung dari impor negara lain
7. Sarana dan prasarana indusrti yang belum rata
8. Tenaga ahli dan terampil yang terbatas

 Klasifikasi industri
1. Industri ekstraktif
‐ Industri manufaktur
‐ Industri reproduktif
2. Industri non ekstraktif
3. Industri fasilitatif
 Jenis-jenis industri di indonesia
1. Indusrti pengolahan pangan
2. Industri tekstil
3. Industri barang kulit
4. Industri pengolahan kayu
5. Industri pengolahan kertas
6. Industri kimia farmasi
7. Industri pengolahan karet
8. Industri barang galian bukan logam
9. Industri baja / pengolahan logam
10. Industri peralatan
11. Industri peratambangan
12. Industri pariwisata
 Menentukan lokasi industri
1. Lokasi industri dekat bahan baku
2. Lokasi industri berdasarkan pasar
3. Lokasi industri berorientasi biaya transportasi
4. Lokasi industri berorientasi pada tenaga kerja
5. Lokasi industri berorientasi pada modal dan teknologi
6. Lokasi industri berdasarkan pertimbangan dan lingkungan

 Mengidentifikasi faktor penyebab gejala aglomerasi industri
1. Pengertian aglomerasi industri
- Pemusatan indusstri di suatu kawasan tertentu dengan tujuan agar pengelolaannya dapat optimal
2. Kawasan industri dan kawasan berikat
3. Relokasi

 Pertanian
 Penyebaran lokasi pertanian dan macam-macamnya

1. Pertanian
a. Pertanian rakyat
b. Pertanian perkebunan
2. Peternakan
 Jenis-jenis peternakan
a. peternakan hewan besar
b. peternakan hewan kecil
c. peternakan unggas
3. perikanan
Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis (SIG)
 Konsep dasar SIG
SIG adalah sistem informasi yang digunakan untuk memasukkan, menyimpan, memanggil kembali, mengolah, menganalisis, dan menghasilkan data bereferensi geografis atau data geo spatial, untuk mendukung pengambilan keputusan dalam perencanaan dan pengelolaan penggunaan lahan, sda, lingkungan transportasi, Fasilitas kota dan pelayanan umum lainnya
 Komponen SIG
1. Data
 Data grafis
Adalah data dalam bentuk gambar atau peta dalam komputer
Data atribut
Adalah data yang dinyatakan dalam bentuk teks atau angka
2. Sisem komputer
Perangkat keras (hardware)
- cpu - input device
- ram - output device
- storage - peralatan lainnya
Perangkat lunak
3. Manusia (pelaksana)

 Tahapan sig
meliputi,
1. Masukan (input)
- data atribut
- data keruangan
Ada 3 sumber data yang dapat dimasukkan ke dalam SIG
- Data peta
- Data lapangan
- Data citra penginderaan jauh

2. Proses
Meliputi :
● Memanggil data
● Memanipulasi data
● Menganalisis data
Macam-macam analisis
– Analisis lebar
– Analisis penjumlahan aritmatika
– Analisis garis dan bidang
3. Keluaran (output)
Data yang dianalisis dalam sig dapat memberikan informasi pada para pengguna misalnya analisis data menggunakan metode tumpang tindih atau overlay
 Manfaat SIG dalam kajian geografi
1. Untuk mengetahui persebaran berbagai sumber daya alam
2. Untuk mengetahui persebaran kawasan lahan, misal, kawasan lahan potensial dan lahan kritis
3. Untuk pengawasan daerah bencana alam. Misal, penentuan tingkat bahaya erosi
4. Untuk mengetahui potensi dan persebaran penduduk
5. Dll

Saya sendiri mempunyai asumsi tentang masalah industri, pada dasarya pendidikan bermutu internasional adalah salah satunya, Menyiapkan siswa untuk tantangan masa depan, dalam media ini saya mempunyai rencana sendiri yaitu tentang riset industri dimana anak-anak peserta didik dikelompokan menjadi 5 kelompok untuk meriset industri didaerah sekitarya yaitu dengan diberi angket/kuisioner di industri sekitarya yang kelompok tersebut langsung terjun ke lokasi industri, adapu bentuk dari keisionerya yaitu:

KUISIONER KEBUTUHAN RISET PADA INDUSTRI

KUISIONER DIBUAT OLEH TIM DARI SEKOLAHAN/YAYASAN UNTUK MENYIAPKAN SISWA SEBAGAI TANTANGAN MASA DEPAN

1. PROFIL INDUSTRI
NAMA PERUSAHAAN :
LOKASI/ALAMAT :
TELP/FAX :
BIDANG : • Manufaktur • Industri kreatif
• Agrobisnis
JUMLAH KARYAWAN :………………………+ Orang
PRODUK BARANG UTAMA :……………
:.....
:.....
PRODUK BARANG JASA :……………
:.....


II. KEBUTUHAN INDUSTRI
1. KEBUTUHAN PRODUK BARUNYA • Desain produk • Teknologi
• Enginering • Lain-lain
Jelaskan :……………………………………….



2. KEBUTUHAN PADA PEMASARAN
• MEdia marketing • Informasi & Akses pasar
• Pemasaran/trend • Distribusi/jasa • jejaring
Jelaskan :………………………………………………

III. JENIS RISET UNTUK KEBUTUHAN INDUSTRI YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH
• Laboratorium pengujian • Analysi • Fundamental
• Deskriptif • Rancang bangun • Piranti lunak (Software)
SARAN TERHADAP TEMA / POLA KERJASAMA RISET INDUSTRI DENGAN SMA/SMK :
………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

TERIMAKASIH ANDA TELAH BERPARTISIPASI UNTUK MENINGKATKAN KERJASAMA RISET DENGAN SMA/SMK